Jumat, 21 Desember 2018

APA BEDANYA SOMBONG dan PERCAYA DIRI?

Assalamu'alaikum...

Halo, sudah tau belum, apa bedanya sombong dan percaya diri? Kalau belum, Bibah mau temen-temen tahu, apa bedanya sombong dan percaya diri. Okay, simak bahasannya di bawah ini yuk! 

SOMBONG dan PERCAYA DIRI, kalau kita lihat dari sisi persamaannya, sama-sama menunjukkan kelebihan diri. Orang yang sombong menunjukkan kelebihannya. Orang yang percaya diri pun juga berani menunjukkan kelebihannya.  Jadi, apa bedanya, ya???

Begini, orang yang sombong, jika ditunjukkan suatu kesalahan atau diberi saran dan kritik, orang sombong tidak mau menerima. Sedangkan orang yang percaya diri, ia tetap rendah hati dan menerima lapang dada, bahkan mau lebih banyak belajar jika ia diberi saran atau kritik dan jika ditunjukkan kesalahannya, ia berterimakasih dan berusaha memperbaiki. 

Perbedaan antara orang sombong dan orang yang percaya diri dapat dilihat pula dari cara memperlakukan orang lain, cara menghadapi orang lain. Orang yang percaya diri tidak akan merendahkan orang lain jikalau ia tahu orang yang dihadapinya itu belum sehebat dirinya dan jika menghadapi orang yang lebih darinya, ia akan sangat antusias untuk mendengarkan, untuk belajar. Sebaliknya, orang sombong akan merendahkan siapapun dihadapannya, dan merasa tidak ada seorangpun yang lebih baik dari dirinya, seringpula ia tidak mau disalahkan dan tidak mau belajar dari kesalahan.  

Nah, begitulah perbedaan antara sombong dan percaya diri, cobalah kita berkaca diri, apakah kita termasuk orang sombong atau orang yang percaya diri. Mari, kita introspeksi diri agar semakin lebih baik setiap harinya.

Sekian tulisan Bibah, semoga dapat diambil manfaatnya dan dapat diaplikasikan dalam keseharian, ya.

Wassalamu'alaikum...

Salam Muslimah Inspiratif,

ANISA HABIBAH.

 

Selasa, 18 Desember 2018

DAHULU AKU BERTANYA-TANYA, ADAKAH DI DUNIA INI WANITA YANG SEMPURNA?

dahulu aku bertanya-tanya, adakah di dunia ini wanita yang sempurna?
Dahulu aku bertanya-tanya, adakah di dunia ini wanita yang sempurna? - ANISA HABIBAH

DAHULU AKU BERTANYA-TANYA, ADAKAH 

DI DUNIA INI WANITA YANG SEMPURNA?

Assalamu'alaikum...

Halooo, bagaimana kabar teman-teman semua? Setelah sekian lama akhirnya aku kembali menulis di blog lagi. Maaf ya, berkali-kali ada kendala. Do'akan laptopku segera pulih, ya. Okay, kali ini aku menuliskan tentang diriku, tentang pertanyaanku selama ini yang akhirnya kutahu apa jawabannya. Aku akan jelaskan melalui ceritaku, karena DAHULU AKU BERTANYA-TANYA, ADAKAH DI DUNIA INI WANITA YANG SEMPURNA? . Okay, langsung aja baca yuk, daripada penasaran!



Bismillahirrahmanirrahiim...

Allah itu dekat, sungguh dekat. Mengingatnya dengan berdzikir dan berdo'a adalah sekian dari banyak cara ajaib untuk kita mendekati dan menghubungi-Nya. 

Pernahkah berpikir ulang, atas kejadian yang pernah dialami?
Aku pernah saat mengulang, merasakan rasa, rasanya seperti, Masyaa ALLAH... ALLAH selalu memberiku petunjuk kepada jalan-Nya yang benar, namun sering tak kusadari saat ku mengalaminya.

Dan sepatutnyalah aku sangat bersyukur, tumbuh menjadi muslimah yang telah ALLAH tetapkan Iman-Islam di hatiku. Yang Insya ALLAH aku berharap dengan sangat kepadaNya agar tetap merasakan manisnya iman sampai kapanpun, bagaimanapun keadaanku. Kelahiranku bagiku sungguh istimewa, disambut banyak orang. Bukan hanya keluarga, melainkan juga para tetangga.

Aku terlahir saat orangtuaku dalam proses berhijrah, mendalami ilmu agama setelah tidak belajar sekian lama. ALLAH Sang Maha Pemberi Hidayah. Hidayah itu dijemput, bukan ditunggu. Dan mungkin jugalah, kelahiranku ini merupakan salah satu ujian keimanan dan kesabaran bagi orangtuaku yang baru saja berhijrah kala itu. Seperti, ALLAH ingin tahu, apakah akan tetap berada pada jalan-Nya, atau mengambil jalan keputus-asaan.

Tepat pada tanggal 19, bulan April di hari Senin, 19 tahun lalu, lahir seorang bayi mungil cantik berkulit kuning langsat. Beratku saat itu 2,7 kilogram dengan panjang 47 sentimeter. Tak kurang suatu apapun dariku saat itu.Namun, ALLAH Maha Berkehendak atas segala takdir. Saat usiaku menuju 1 tahun, aku mengalami demam dengan temperatur suhu tubuhku yang tinggi. Ya, panas tinggi mengakibatkan aku kejang-kejang (stip). 

Kalau kata ibuku sih, "Dak turun panasnyo kalau dak step (stip)". (Ibuku asli Palembang, dengan logat bicaranya bahasa Palembang sampai sekarang).

Sakitku bukan hanya sekali - 2 kali, setiap tahunnya, setiap bulannya berulang kali. Dokter bilang ke ibuku, "Sabar ya, bu. Biasanya ini memang berulang hingga usia anaknya 5 tahun". Benar saja, hingga usiaku 5 tahun aku masih saja mengalami demam panas tinggi seperti yang kuceritakan di atas.

Aku juga sudah pernah menceritakan ceritaku di blogku sebelumnya....
BACA JUGA klik : Bibah was a loyal customer for hospital [ENGLISH VERSION]

Berakibat efeknya hingga sekarang aku kurang lancar dalam berbicara. (speech disorder). ALLAH Maha Adil  atas segala sesuatu, ALLAH titipkan kekurangan juga kelebihan. 

Jika boleh dibandingkan dengan anak lainnya, Alhamdulillah aku tak kalah hebatnya, bisa mencerna setiap ilmu pelajaran yang guru ajarkan kepada kami. Malahan, aku sering mendapat peringkat kelas dan menjadi murid kesayangan. Aku sama seperti anak-anak lainnya, sekolah di sekolah umum. Aku tidak pernah bersekolah di sekolah luar biasa (SLB) manapun. Namun memang ada sedikit kendala dikarenakan bicaraku tidak selancar mereka. Yes, i have a speech disorder.

Saat masih menduduki bangku SD, seringkali aku dijahili, dicemooh, ditertawakan, bahkan pernah dimusuhi entah apa sebabnya. Karena aku anak perempuan biasa yang juga punya perasaan, kalau aku tidak tahan, aku pasti menangis. Haha, namanya juga masih anak sd, masih kecil. Pulang sekolah, aku mengadu pada ayah-ibuku.Tapi setiap teman berbeda-beda. Ada saja teman yang baik kepadaku dan mengerti keadaanku. Kusyukuri hal itu. Dan aku selalu berusaha untuk selalu semangat walau setiap hari harus deg-degan "hmm, mau dikatain (dicemooh) apalagi hari ini". Hehe. 

Alhamdulillah, semua itu UDAH LEWAAAT!!!

Aku bersyukur, terlahir sebagai anak yang memeluk agama islam dan orangtuaku sudah mengajariku ilmu agama sejak kecil dan membuatku teguh hingga saat ini (aamiin Insyaa Allah istiqomah hingga ke surga). Ya, aku yakin aku punya ALLAH. Jadi, apapun yang terjadi Insyaa Allah aku hadapi dengan lapang dada dan selalu mengadukannya hanya kepada-Nya.

Karena, mengadu kepada guru atau yang lainnya, yakni kepada manusia, akan selalu terselip rasa kecewa. Hanya kepada ALLAH-lah tempat bergantung dan berserah diri. Insyaa ALLAH tidak akan kecewa.

So, that's just a little part about my AMAZING life story.

Dahulu, aku pernah bertanya-tanya, adakah di dunia ini WANITA yang SEMPURNA?
Kini, aku tahu jawabannya.
Diliputi rasa syukur dan sabar kunci dari hidup bahagiaku, bahagia kita semua,  ummat islam, hamba ALLAH Subhanahu wa ta'ala...

Sempurna bukan hanya soal fisik. Kalau dibilang, aku muslimah sholihah yang sempurna, hmm, akupun masih tak luput dari kesalahan, masih perlu banyak belajar dan terus berusaha memperbaiki diri lebih baik lagi.

Nah, maka dari itu, aku gak mau belajar sendiri. Mari, bersama-sama mendekatkan diri selalu kepada ALLAH Subhanahu wa ta'ala.

Wanita yang sempurna ialah ia yang yakin dan cukup sempurna, karena ia memiliki TUHAN YANG MAHA SEMPURNA, ALLAH Subhanahu wa ta'ala dengan agamaNYA (islam) yang begitu SEMPURNA...


Jadi, adakah wanita yang sempurna? Tanyakan pada diri, kelak kau sendiri yang tahu jawabannya. :)

Mau tahu lebih banyak cerita tentangku? Ikuti terus berbagai cerita di blogku, anisahabibahuu.blogspot.co.id

Semoga ALLAH senantiasa memuliakan kita dengan ilmu yang bermanfaat dan memberkahi kehidupan kita semua. 

Wassalamu'alaikum...

Salam Muslimah Inspiratif,
ANISA HABIBAH.

Kamis, 06 September 2018

KHAWATIR AKAN MASA DEPAN

Assalamu'alaikum...

Halo! Bagaimana kabarmu? Semoga selalu sehat dan selalu dalam lindungan-Nya, ya. Kali ini aku mau menuliskan tentang kekhawatiran pada banyak orang yakni, KHAWATIR AKAN MASA DEPAN. Okay, langsung saja kita simak tulisanku ini, yuk!


KHAWATIR AKAN MASA DEPAN - BLOG ANISA HABIBAH
KHAWATIR AKAN MASA DEPAN - BLOG ANISA HABIBAH

KHAWATIR AKAN MASA DEPAN
(ANISA HABIBAH)

Apakah hanya aku yang pernah memiliki kekhawatiran akan masa depan?. Apakah kamu juga pernah merasakan hal yang sama, khawatir akan masa depan?.

Jadi begini, sebenarnya masa depan kita tak perlu dikhawatirkan. Karena sesungguhnya masa depan kita sudah pasti, ialah Surga dan Neraka, Sedangkan yang belum pasti itu apakah kita akan masuk Surga atau Neraka. Nah, itulah yang seharusnya kita lebih khawatirkan.Tentulah setiap orang menginginkan masuk ke Surga-Nya. Memang, Allah berfirman yang artinya (secara makna) bahwa,
"Memangnya kamu mengira kamu pasti langsung masuk surga?".

Jawabannya? Tidak. Sebab Surga bukan mudah. Allah akan menguji tiap-tiap hamba-Nya. Maka yang perlu kita lakukan adalah 'mempersiapkan diri' atas ujian-ujian tersebut. Karena, setiap ujian tersebut ada jaminannya. "Tidak ada yang melata di atas bumi ini melainkan Allah menjamin, menanggung rezekinya". Jadi, soal rezeki sudah Allah yang jamin. Kalau soal dunia, tak perlu dirisaukan. Yang belum dijamin ialah masuk Surga ataukah Neraka. Itulah yang sepatutnya kita risaukan.

Nah, jadi kalau kita mau lebih produktif, ingatlah selalu akan Surga-Nya Allah. Maka Insya Allah kita bisa produktif.

Demikian tulisanku mengenai khawatir akan masa depan. Jadi, mulai sekarang tak perlu khawatir masa depan duniamu, ya. Khawatirkanlah masa depan akhiratmu. Tetaplah produktif, lakukan kebaikan apapun yang kamu bisa. Semangat...!.

Terimakasih, semoga hari kita penuh manfa'at dan dikaruniakan oleh-Nya dengan ilmu yang bermanfa'at lagi berkah. 

Wassalamu'alaikum...

SALAM MUSLIMAH TANGGUH INSPIRATIF,
ANISA HABIBAH.
   

Minggu, 26 Agustus 2018

PATUTKAH DIANGKAT? - BIBAH BERPENDAPAT

Assalamu'alaikum...

Selain menulis, saat ini aku lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Ya, seperti anak perempuan lainnya, aku membantu pekerjaan ibu sehari-hari di rumah. Membantu memasak, mencuci piring, mencuci pakaian, menjemur pakaian dan banyak lainnya. Pekerjaan seperti ini sudah biasa kulakukan sejak aku masih SD, jadi sekarang sudah terbiasa membantu ibu tanpa harus disuruh. Malahan jadi rindu, ketika setahun terakhir ini (2017-2018) aku berkuliah dan tinggal sendiri di kost.  Dan setelah sekarang lulus, aku bisa kembali membantu ibuku di dapur sebagai bentuk baktiku, yey. Okay, lanjut ke topik utama yaitu aku mau berpendapat  bahwa PATUTKAH DIANGKAT jika menerima telepon dari nomor tak dikenal?. Cusss...

PATUTKAH DIANGKAT? BIBAH BERPENDAPAT!
PATUTKAH DIANGKAT? BIBAH BERPENDAPAT!


Beberapa hari terakhir ini, aku sering mendapat telepon dari nomor tak dikenal. Karena aku sedang asyik beraktifitas di dapur, tentu saja aku jarang mengecek handphoneku. Ketika sudah selesai aktifitas dapur dan istirahat sejenak sambil membuka hp, wah... Pemberitahuan di layar hp ku penuh dengan panggilan tak terjawab dari nomor tak dikenal. Boleh aku berpendapat? Jika memang ada kepentingan, sudah sepatutnya jika telepon tidak diangkat berkali-kali, meninggalkan pesan melalui sms. Hey, aku bukan anak kecil yang mudah dibodohi! Bukankah pulsa telepon bisa digunakan untuk sms juga?. Zaman now pun sudah canggih, bisa mengirim pesan teks atau pesan suara (voice note) via Whats app. Tidak boleh malas menulis. Tidak ada alasan untuk tidak menulis. Ini juga bisa menjadi saran bagi teman-teman yang menelpon dan mengenal orang yang ditelepon, ya. 

Bukannya aku berburuk sangka, tetapi hanya ingin berwaspada. Aku lebih memilih untuk tidak mengangkat telepon tersebut. Karena tidak jarang telepon tersebut hanya bertujuan 'iseng', 'salah sambung' atau bahkan penipuan!. Ini lain halnya jika kita sedang dalam situasi lain, atau seperti memesan ojek online, ya. Terkadang memang si abang menelepon dan nomor tersebut memang tidak tersimpan di hp kita. Jadi, patutlah untuk segera diangkat. Ojek online pun sekarang ada fitur chat, jadi tidak ada alasan untuk tidak 'menulis'(mengirim pesan) ya!.  

Jadi, bagaimanapun keadaannya, tetap waspada ya! Selalu memohon perlindungan kepada YANG MAHA KUASA, ALLAH SWT.  

Demikian pendapatku mengenai mendapat telepon dari nomor yang tak dikenal, PATUTKAH DIANGKAT?. Semoga bermanfa'at. 

Terimakasih, semoga hari kita dipenuhi manfa'at...

Wassalamu'alaikum...

Salam Muslimah Tangguh Inspiratif,

ANISA HABIBAH



Sabtu, 25 Agustus 2018

TERNYATA INI 7 INDIKATOR KEBAHAGIAAN HIDUP DI DUNIA

Assalamu'alaikum...

Halo, apakabar? Semoga selalu dalam keadaan sehat dan dilindungi Allah SWT, ya. Malam ini Bibah mau membagikan TERNYATA INI 7 INDIKATOR KEBAHAGIAAN HIDUP DI DUNIA, menurut Ibnu Abbas RA. Kira-kira apa aja tuh? Langsung baca aja yuk, uraiannya di bawah ini!

TERNYATA INI 7 INDIKATOR KEBAHAGIAAN HIDUP DI DUNIA
TERNYATA INI 7 INDIKATOR KEBAHAGIAAN HIDUP DI DUNIA

7 INDIKATOR KEBAHAGIAAN HIDUP DI DUNIA

(Menurut Ibnu Abbas RA)


1.QOLBUN SYAKIRUN
(Hati yang selalu bersyukur)
artinya selalu menerima apa adanya (Qana'ah). Inilah nikmat bagi hati yang selalu bersyukur. Sehingga tidak ada ambisi yang berlebihan, tidak mengalami stress.

2.AL-AZWAJU SHALIHAH
(Pasangan yang shaleh-shalehah)
pasangan hidup yang shaleh-shalehah akan menciptakan kerukunan rumah tangga dan keluarga sakinah.

3.AL-AULADUL ABRAR
(Anak yang Shaleh-shalehah)
Do'a anak yang shaleh-shalehah kepada orang tuanya, dijamin dikabulkan Allah swt. Berbahagialah bagi orang tua yang memiliki anak sholeh-sholehah.

4.AL-BIATU SHOLIHAH
(Lingkungan yang kondusif untuk iman kita)
Rasulullah menganjurkan kepada ummatnya agar selalu bergaul dengan orang-orang sholeh yang mengajak kepada kebaikan dan mengingatkan bila salah.

5.AL-MALUL HALAL
(Harta yang Halal)
Bukan banyaknya harta, melainkan harta halal yang dimiliki. Harta yang halal akan menjauhkan kejahatan dari hati. Hati akan menjadi bersih, suci dan kokoh. Sehingga memberi ketenangan dalam hidup.

6.TAFAKUH FID-DIIN
(Semangat untuk memahami agama)
Dengan belajar ilmu agama, akan semakin cinta terhadap agama dan semakin tinggi cinta kepada ALLAH dan Rasul-Nya.Cinta inilah yang dapat memberi cahaya pada hati.

7.UMUR YANG BERKAH
Umur yang semakin tua semakin shaleh, setiap detiknya diisi dengan amal ibadah. Semakin tua semakin rindu dengan Sang Pencipta. Inilah semangat hidup bagi orang-orang yang berkah umurnya.

Demikian 7 INDIKATOR  KEBAHAGIAAN HIDUP DI DUNIA. Semoga bermanfa'at dan dapat diaplikasikan dalam sehari-hari, ya. 


MAU ARTIKEL ATAU TULISAN MENARIK LAINNYA? BISA KONSULTASI TULISAN JUGA, LOH!  Klik disini,ya (Whats app/ SMS only) 
Stay tune di blog ini ya, di JASA TULIS by BIBSS (bisa diklik)

Terimakasih, semoga hari kita dipenuhi manfa'at...

Wassalamu'alaikum...

SALAM MUSLIMAH TANGGUH INSPIRATIF,

ANISA HABIBAH



Senin, 20 Agustus 2018

REVIEW KAJIAN SINGKAT - BERTAMBAHNYA REZEKI DENGAN BERSYUKUR (Ust.Khalid Basalamah)

Assalamu'alaikum...

Review kajian singkat - Bertambahnya Rezeki dengan Bersyukur. Disampaikan oleh Ustadz Khalid Basalamah. Telah disaksikan melalui youtube.

SYUKUR, ALHAMDULILLAH... itulah rahasianya.  Kebanyakan orang yang tidak bersyukur itu karena konsepnya ialah mereka tidak mengetahui bahwa semua ini adalah nikmat dari Allah, sehingga mereka hanya mensyukuri yang ia anggap nikmat (senang). Contoh : jika memiliki target ingin memiliki mobil, tetapi Allah kasih dia motor. Pertanyaannya ialah, apakah ia sudah mensyukuri motornya? Kebanyakan prang tidak mensyukurinya. Padahal 'password' untuk memiliki mobil ialah mensyukuri motornya terlebih dulu.

Jadi, pelajaran yang dapat diambil ialah kita boleh meminta apapun kepada Allah, Allah akan beri, dengan syarat kita mensyukuri segala nikmat-Nya. Karena apa saja yang telah kita miliki saat ini ialah semua pemberian dari Allah. Allah Maha Mengetahui apa-apa yang terbaik untuk kita. Bersyukur, maka Allah tambah rezeki/nikmat dari-Nya untuk kita.

Demikian review kajian singkat mengenai bertambahnya rezeki dengan bersyukur. Semoga bermanfa'at dan dapat diaplikasikan dalam sehari-hari. 

Terimakasih, semoga hari kita dipenuhi manfa'at...

Wassalamu'alaikum...

SALAM MJUSLIMAH INSPIRATIF,
ANISA HABIBAH

REVIEW KAJIAN SINGKAT - RAHASIA REZEKI LUAS DAN BERKAH UMUR (Ust.Khalid Basalamah)

Assalamu'alaikum...

Kali ini Bibah mau mereview kajian singkat yang disaksikan melalui Youtube, RAHASIA REZEKI LUAS DAN BERKAH UMUR. Yang telah disampaikan oleh Ustadz Khalid Basalamah, dari channel youtube Kebumen Mengaji.

RAHASIA REZEKI LUAS DAN BERKAH UMUR

"Barangsiapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah ia menghubungkan tali silaturahim" (HR.Bukhari)

Dari hadits tersebut, makna yang diperoleh yakni, 
Keutamaan bagi orang yang menghubungkan tali silaturahim :
>> 'Ditunda atau diperpanjang' ajalnya.
>> Allah akan memberikan keberkahan (kebaikan) pada hambaNya yang taat berupa umur yang dipanjangkan.
>> Dari umur tersebut diisi dengan hal yang bermanfa'at untuk akhiratnya.
>> Allah akan menjaganya (menjauhkannya) dari hal yang sia-sia
>> Setelah meninggal pun tetap disebut dengan baik, seakan-akan ia belum meninggal.

/*Wallahu a'lam bisshawwab.../

Demikian review kajian singkat mengenai rahasia rezeki luas dan berkah umur, yakni salah satunya dengan menghubungkan tali silaturahmi. Semoga bermanfa'at dan dapat diaplikasikan dalam sehari-hari.

Terimakasih, semoga hari kita dipenuhi manfa'at...

Wassalamu'alaikum...

SALAM MUSLIMAH INSPIRATIF,
ANISA HABIBAH




Kamis, 16 Agustus 2018

2 Hari Istimewa : Peringatan Hari Kemerdekaan RI dan Semarak ASIAN GAMES 2018

Assalamu'alaikum... 

Tak terasa tinggal beberapa hitungan jam memasuki hari peringatan kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus. Tahun ini juga merupakan tahun istimewa yang akan diingat karena sehari sesudah peringatan hari kemerdekaan RI akan diselenggarakan pula ASIAN GAMES 2018 di Indonesia yang berlokasi di 2 kota, yakni Jakarta dan Palembang.  

Penyambutan peringatan hari kemerdekaan kali ini juga diramaikan dengan semarak penyambutan KIRAB OBOR ASIAN GAMES 2018. Sejak beberapa hari lalu, KIRAB OBOR ASIAN GAMES sudah didistribusikan ke beberapa daerah di Indonesia. Dari wilayah barat hingga ke wilayah timur. Sudah terbayang bagaimana sumringahnya wajah-wajah rakyat Indonesia yang memang sudah sejak lama menanti-nanti momen ASIAN GAMES 2018 ini. 

Perlombaan yang biasa diadakan di hari kemerdekaan, 17 Agustus diperkirakan lebih bersemangat dikarenakan merasakan juga semarak perlombaan ASIAN GAMES 2018 yang akan diadakan esok harinya, 18 Agustus 2018. 

Wah, Indonesia semakin ramai, ya. Diharapkan untuk para rakyat Indonesia, semoga negara kita selalu damai, tentram. Selalu saling menghormati dan saling menghargai. Ingatlah selalu pada semboyan negara kita, "BERSATU KITA TEGUH, BERCERAI KITA RUNTUH".


Okay, selamat hari memperingati kemerdekaan RI ke 73 dan selamat bermain ASIAN GAMES 2018. Salam Damai Persahabatan!


Terimakasih, semoga hari kita dipenuhi manfa'at...

Wassalamu'alaikum...

SALAM MUSLIMAH INSPIRATIF,
ANISA HABIBAH






Rabu, 15 Agustus 2018

INILAH 4 MANFA'AT MENULIS

INILAH 4 MANFA'AT MENULIS
INILAH 4 MANFA'AT MENULIS

Assalamu'alaikum...

Beberapa hari lalu, aku membagikan pada instagram storyku mengenai 4 manfa'at menulis. INILAH 4 MANFA'AT MENULIS.

1.BERLATIH MENGUNGKAPKAN ISI HATI
Dengan menulis, dapat menghindari depresi dan stress. Psikiater Amerika dan Eropa ternyata menjadikan menulis sebagai salah satu terapi untuk pasiennya yang mengalami depresi berat. Menulis dapat membuat hati lega. Daripada cerita tidak penting ke orang lain, lebih baik dituangkan dalam bentuk tulisan.

2.BERDAMPAK PADA GAYA BERBICARA
Clear writing means clear thinking. Semakin baik tulisan dibaca, semakin enak tulisan dibaca, itu menandakan bahwa si penulis memiliki pikiran jernih saat menulis. Ini berarti jika menulis dirutinkan, pikiran pun menjadi terbiasa jernih. Berbicara pun leluasa. Dan dapat memudahkan dalam berkomunikasi.

3.PASSIVE PAHALA
Inilah tujuan yang harus diniatkan dan dikejar agar bisa memperkuat pondasi untuk terus berkarya, menulis. Jika tulisan atau karya yang telah dibuat dibaca oleh ribuan orang dan mereka merasakan manfa'atnya. Pahala pun mengalir  karena sudah menyebarluaskan kebaikan. Sekalipun sudah meninggal.

4.MENINGGALKAN JEJAK SEJARAH
Gajah mati meninggalkan gadingnya. Kalau manusia? Tinggalkanlah karya, bisa berupa tulisan. Karena dengan itulah kita bisa diingat karyanya oleh teman maupun kerabat dekat. Orangtua dan keluarga pun pasti bangga memiliki anak yang tak henti berkarya.

Itulah 4 Manfaat Menulis, semoga bermanfa'at yaaa...

Terimakasih, semoga hari kita dipenuhi manfa'at...

Wassalamu'alaikum...

SALAM MUSLIMAH INSPIRATIF!
ANISA HABIBAH

Senin, 13 Agustus 2018

DILARANG SOMBONG SAAT MENULIS

Assalamu'alaikum...

Berikut ini aku bagikan pelajaran berharga saat menulis, yakni DILARANG SOMBONG SAAT MENULIS. Ya, bagi kita yang baru saja belajar menulis, sebagai penulis pemula, seringkali ada yang merasa hebat dengan tulisannya. Hal itulah yang sering membuat semangat menulis menurun ketika ada yang mencemooh tulisan kita. Maka, bagi siapapun jangan pernah merasa puas, jangan pernah merasa hebat sekalipun kita sudah menjadi penulis ternama, apalagi masih pemula, hindari sikap sombong. Agar kita terus terpacu untuk menulis.  

Kutulis kembali ilmu/materi yang kudapat dari NULISYUK mengenai DILARANG SOMBONG SAAT MENULIS.

Ada sebuah cara berpikir dan tindakan tidak tepat yang dilakukan oleh kebanyakan penulis pemula. Yaitu, cara berpikir dan tindakan yang “berbau” sombong. Karena ketika baru saja belajar menulis ia sudah memandang diri terlalu hebat, sehingga tidak mampu menatap posisi diri. Bahkan tak jarang ada yang membandingkan diri dengan Hamka atau Hemingway. Dalam kelas sharing menulis pun ada hal yang paling umum dikeluhkan, yaitu: “Kak, saya belum bisa menulis bagus.” Atau “Kak, tulisan saya belum sebagus tulisan Kakak, nih!” padahal kondisinya ia baru belajar menulis.  Padahal tak jadi masalah tulisan tersebut bagus atau tidak, apalagi untuk tahap pemula. Beranikan diri saja dulu untuk menulis.


Banyak penulis pemula yang termakan imajinasi bahwa dirinya hebat. Baru belajar menulis, ia sudah memberanikan diri membandingkan diri dengan Andrea Hirata atau Dan Brown. Ibarat kata seperti perbandingan langit dan bumi. Namun sayangnya, mereka yang sok memang susah untuk menatap posisi dan kemampuan diri. 

Dunia menulis bukanlah dunia sinetron. Membangun kemampuan menulis ibarat belajar memasak untuk menjadi koki yang hebat. Dimulai dari mengenal jenis-jenis bumbu, sayuran, dan aneka lauk, dan meracik bumbu terlebih dahulu. Lalu berlatih memasak untuk menciptakan resep dan hasil makanan yang begitu lezat. Butuh proses. Tidak bisa langsung menjadi koki ternama.

Keterampilan menulis hanya bisa didapatkan dengan melakukannya. Menulis juga harus dilatih setahap demi setahap. Dan cara terbaik berlatihnya adalah dengan melakukan menulis. Dimulai dari melakukan, maka keterampilan akan diperoleh. Bukan berteori atau melamun. 

 Seperti halnya meracik bumbu diibaratkan mengasah logika dengan basis pengetahuan, mengasah kejelian dalam mencermati gejala, menggunakan bahasa sebagai alat, dan seterusnya. Begitu pula belajar menulis. Mula-mula kita belajar mengenal huruf. Huruf digabungkan menjadi kata yang mengandung konsep. Lalu kata-kata tersebut dirakit menjadi kalimat, dan kalimat menjadi paragraf, dan begitu seterusnya. Sehingga jadilah tulisan yang bermakna.

Tanpa tahapan tersebut, tidak mungkin kita melahirkan tulisan yang bagus. Artinya, kalau kita ingin menjadi penulis, ya harus mau belajar. Penulis hebat tidak pernah berhenti belajar menulis, dan mereka akan terus menulis. Tentunya tidak disertai rasa sombong terhadap diri.

Kesombongan dan rasa over confidence akan berbalik menerkam diri sendiri. Biasanya orang yang berpikir sok hebat akan kena akibatnya kelak. Seperti contoh, ketika si A sharing dengan si B soal kepenulisan dan karyanya dengan diiringi rasa sombong. Tiba-tiba si B mengkritik tulisannya, “Tulisanmu tidak ada apa-apanya. Kualitasnya jauh dari karya Rendra, tidak sebanding dengan karya Karl May.” Setelah mendengar itu si A akhirnya merasa perih dan semangat menulisnya pun menjadi runtuh.

Itulah alasan mengapa dilarang bersikap, berpikir, dan berkata sombong ketika kita sedang berada di tahap belajar menulis atau pun sudah menjadi penulis ternama. Karena kelak kesombongan kita itu akan meruntuhkan diri sendiri. 

Terus semangat menulis kawan! Dan jangan lupa hindari rasa sombong saat menulis!

Sumber : Nulisyuk

Silakan bagikan jika bermanfaat tanpa menghilangkan sumber. 

Sekian, semoga bermanfaat yaa!

Wassalamu'alaikum...

SALAM MUSLIMAH TANGGUH INSPIRATIF,
ANISA HABIBAH




Rabu, 08 Agustus 2018

PROBLEM SOLVING TIPS - BAGAIMANA MENGHADAPI MASALAH DENGAN BAIK?

Assalamu'alaikum...

PROBLEM SOLVING TIPS

BAGAIMANA MENGHADAPI MASALAH DENGAN BAIK?

Dalam hidup, kadang berjalan tidak sesuai dengan yang diharapkan. Suka tidak suka, pasti dalam hidup ini kita semua mengalami permasalahan. Banyak di antara kita, salah dalam menghadapi permasalahan yang ada. Bahkan tak jarang yang memilih untuk lari dalam permasalahan.

Suatu permasalahan tidak bisa dikatakan selesai, jika masalah tersebut terulang kembali. Lalu, bagaimana cara kita untuk menghadapi permasalahan? Bagaimana agar masalah tersebut tidak terulang kembali? Beberapa waktu lalu, Mr.Rustan, Staf ahli MPR yang juga merupakan ahli dalam "Problem Solving" mengunjungi serta berbagi ilmu di kampus kami, Kampus Bisnis Umar Usman mengenai bagaimana menghadapi suatu permasalahan.

PROBLEM SOLVING TIPS - BAGAIMANA MENGHADAPI MASALAH DENGAN BAIK?
PROBLEM SOLVING TIPS - BAGAIMANA MENGHADAPI MASALAH DENGAN BAIK?


Berikut ini langkah untuk menghadapi masalah dengan baik :
1.TEMUKAN CARA ATAU LANGKAH TERUTAMA DALAM MENDEFINISIKAN MASALAH
Bagaimana mendefinisikannya? Sesuai makna, 'Definisi' adalah mengkhususkan, menyempitkan, mengkerucutkan. Yang berarti, dalam mendefinisikan suatu masalah kita dapat mengartikan serta memahami apa itu masalah yang sedang terjadi.

2. MENGHASILKAN ALTERNATIF (SOLUSI)
Setelah mendefinisikan dan memahami masalah, kita bisa menghasilkan berbagai alternatif cara menyelesaikan masalah.

3.MENGEVALUASI DAN MEMILIH ALTERNATIF
Dari berbagai alternatif yang telah didapat, kita pilih alternatif mana yang sesuai dan yang paling mungkin untuk bisa kita lakukan. Saran dari Mr. Rustan, bahwa dalam memilih alternatif solusi, kita bisa memilih mulai dari yang paling kecil resikonya.

4.MENERAPKAN SOLUSI 
Setelah memilih alternatif solusi, kita bisa menerapkannya sebagai solusi untuk masalah yang kita hadapi. Solusi bisa tergantung pada bagaimana kita mendefinisikan suatu permasalahan.

Begitulah langkah dalam menghadapi suatu permasalahan dengan baik. Semoga kedepannya kita tidak takut menghadapi masalah, apalagi lari dari permasalahan, ya. Ingatlah untuk selalu berdo'a kepada Sang Pencipta, ALLAH SWT. apapun masalahnya... Semoga bermanfaat! 
Artikel lainnya, bisa dibaca disini atau di Jasa Tulis by BIBSS

Terimakasih, semoga hari-hari kita dipenuhi manfaat.

Wassalamu'alaikum....

Salam Muslimah Tangguh Inspiratif,

ANISA HABIBAH



Senin, 06 Agustus 2018

LULUS SIDANG TUGAS AKHIR - BUKAN AKHIR PERJALANAN

Assalamu'alaikum...

Alhamdulillah, hari ini, Senin, 6 Agustus 2018. Aku (Habibah), sudah melaksanakan sidang tugas akhir yang mana menjadi syarat kelulusan dan bisa wisuda. Di kampusku, Kampus Bisnis Umar Usman, syarat kelulusan dan wisuda di antaranya ialah lulus sidang tugas akhir dan hafalan surat Ar-rahman dan Al-Waqi'ah.  Alhamdulillah pertolongan Allah selalu ada bagi hamba-Nya yang mau terus berdo'a dan berusaha, Allah lancarkan pelaksanaan presentasi sidang tugas akhir dan hafalanku. 
LULUS SIDANG TUGAS AKHIR  - BUKAN AKHIR PERJALANAN
LULUS SIDANG TUGAS AKHIR  - BUKAN AKHIR PERJALANAN


Oh ya, sebelum giliranku maju, sembari menunggu, selain berdo'a, aku juga menulis dan aku post di akun instagramku, loh. Hehe, supaya gak terlalu deg-degan. Alhamdulillah tadi aku begitu tenang saat melaksanakan sidang tugas akhirku. Ini dia tulisanku :
Bismillah...    
Senin, 6 Agustus 2018
Menapaki lika-liku perjalanan yang cukup panjang, membuatku tahu kemana tujuanku dan kini saatnya hampir tiba ke tujuan itu.
Perjalanan ini bagiku terasa begitu menyenangkan.
Perjalanan ini, Alhamdulillah membuahkan banyak perubahan.
Ya, perubahan menuju pada kebaikan.
Berbagai usaha telah dikerahkan,
Tak lupa do'a selalu dipanjatkan.
Lelahnyasemoga jadi berkah dan menambah amalan.

Bismillah, Insya Allah sidang tugas akhirku hari ini Allah mudahkan dan lancarkan. Salam semangat! +Bibss, Salam Muslimah Inspiratif!


LULUS SIDANG TUGAS AKHIR  - BUKAN AKHIR PERJALANAN Bibah
LULUS SIDANG TUGAS AKHIR  - BUKAN AKHIR PERJALANAN


Alhamdulillah, Allah beri kelancaran, kemudahan. Aku semakin percaya, dan Insya Allah ini juga dapat dijadikan sebagai pembuktian bahwa keterbatasan bukanlah sebagai penghalang dan hambatan untuk bisa terus belajar , bisa berpendidikan, bisa memulai bisnis juga (bisnisku JASA TULIS by BIBSS, ya! hehe) . Kalau kita berpegang teguh pada Allah dan Rasul-Nya. Diantaranya ialah selalu mentaati orang tua, mentaati guru, Insya ALLAH membawa keberkahan. Keberkahan itu, seperti yang aku rasakan saat ini. Segala urusanku walaupun ada tantangan, Alhamdulillah selalu terasa mudah. 

Pesan guruku, "pertahankan sikap dan sifat baikmu sekarang ini, yaitu percaya diri walau memiliki kekurangan". "Selalu lawan apa saja hal yang dirasa dapat menghalangimu untuk berkarya(menulis)". 

Insya Allah, Aku meminta kepada Allah agar memberikanku kekuatan untuk bisa terus menghadapi segala urusan dalam hidupku.

Kalian, pemuda Indonesia, harapanku juga harus bisa berusaha menjadi lebih baik. Tentu kalian bisa. Karena kalian semua adalah penerus dari perjuangan pahlawan bangsa. Kita, berusaha dengan usaha kita masing-masing, sesuai yang kita bisa. Lakukan saja selagi itu baik!.

Kita, yang mengaku Ummat Rasulullah, baiknya meneruskan perjuangan kemajuan ummat islam. Salah satunya ialah dengan berbisnis. Menerapkan nilai-nilai islami dalam bisnis/usaha kita. Insya Allah kita bisa dengan selalu meminta pertolongan Allah.

Sidang tugas akhir ini, bukanlah akhir perjalananku. Justru perjalananku tentu masih panjang. Semangat berjuang!. Ini bukan akhir perjalanan, karena masa depan menantimu.


Terimakasih atas do'a-do'a yang telah dipanjatkan, tentu do'a kalian semua juga merupakan bagian dari kemudahan urusanku, terimakasih banyak!

Syukur, Alhamdulillah....Allahumma Sholli ala Muhammad...


Terimakasih,

Wassalamu'alaikum....

SALAM MUSLIMAH INSPIRATIF,

ANISA HABIBAH










Sabtu, 04 Agustus 2018

DAY 3 SINGAPORE - BACK TO INDONESIA!

Assalamu'alaikum...

Bagi kalian yang sudah membaca blogku mengenai cerita hari pertama (klik disini) dan hari kedua (klik disini)  di Singapura, sekarang saatnya aku menceritakan hari ketiga, hari terakhir di Singapura. DAY 3 SINGAPORE - BACK TO INDONESIA!.

Alhamdulillah, senangnya bisa ke Singapura bersama teman-teman Kampus Bisnis Umar Usman. Bersyukur banget bisa menikmati perjalanan selama 3 hari bareng-bareng terus, bareng kelompok random! hehe. Alhamdulillah, mau berterimakasih juga kepada Kampus Bisnis Umar Usman, kampus kebanggaan kami, yang telah memberikan kami kesempatan menikmati perjalanan Singapore Challenge bersama. 

Di hari ketiga ini, karena kami kelelahan setelah mengadakan perjalanan panjang di hari sebelumnya, kami mengistirahatkan tubuh kami terlebih dulu usai sholat subuh. Tidak ada lagi sarapan yang digaduhi galaknya 'ibu-ibu komplek'. Karena ibu-ibu kompleknya sedang kelelahan, haha. Saat sudah menjelang siang, sekitar pukul 09.00 barulah kami bersiap-siap. Namun karena masih dirasa ingin berleha-leha sebentar lagi sambil menikmati sarapan yang terlambat, akhirnya kami check out pukul 11.30. 

Setelah check out dari hostel, kami menuju Pasar Bugis Street untuk membeli oleh-oleh. Berjalan kaki serta menyeberang jalan di penyebrangan jalan menuju halte bus, menunggu sebentar lalu berangkat menaiki bus!. Ohya, kami hanya berlima, dikarenakan Kak Ira pergi lebih dulu melanjutkan perjalanan menuju Malaysia bersama teman yang lainnya. Ketika sampai di pasar Bugis Street, kami memasuki area pasar dan melihat-lihat barang-barang yang dijual di sana. Banyak sekali, mulai dari souvenir, tas, pakaian, jam tangan, makanan dan minuman. Habibah dan Mar'ah berdua mengunjungi toko souvenir dan tas, sedangkan yang lelaki bertiga berjalan melihat-lihat ke toko lainnya.

Kami berdua (Habibah dan Mar'ah), pertama mengunjungi toko souvenir dan tas. Habibah bingung ingin membeli apa. Mar'ah membeli banyak souvenir dan tas. Selanjutnya mngunjungi toko coklat. Nah, akhirnya Habibah membeli coklat. Setelah Habibah membeli coklat, Mar'ah membeli baju kaos khas Singapura.

Setelah puas berbelanja oleh-oleh, kami berdua menunggu para lelaki selesai berbelanja. Sesuai janji, kami berkumpul di halte bus depan pasar Bugis Street pukul 01.30. Setelah menunggu cukup lama kemudian kembali berkumpul, kami menuju area tempat makan Bugis Street dekat Masjid Sultan dengan berjalan kaki. Siang ini cukup panas, kami bergegas menuju tempat makan kami yang menjadi langganan karena kami juga sudah sering makan di situ di hari sebelumnya. 

Perut kenyang, akhirnya, Alhamdulillah. Kami menuju masjid Sultan untuk menunaikan sholat dzuhur dan sholat ashar. Khusus muslimah, tempat sholat berada di lantai 2. Di masjid Sultan ini, Habibah bertemu dengan mahasiswi Universitas Malaysia yang katanya sedang cuti dan berlibur bersama keluarga di Singapura ini. Namanya kak Aliza. Habibah menyapanya lebih dulu dan memperkenalkan diri. Kak Aliza ini sedang menempuh perkuliahan semester 6 jurusan civil engineering. Habibah pun meminta agar kak Aliza mendo'akan Habibah ingin memulai bisnis jasa tulis. Di Malaysia, tidak mengerti apa itu jasa tulis, lalu dijelaskan bahwa kegiatannya menulis, menulis artikel, artikel di blog. Setelah bertukar instagram, dan dirasa sudah cukup mengobrol, Habibah pamit karena sudah ditunggu oleh teman-teman di bawah ingin menuju Bandara Changi.

Lagi, kami menuju stasiun MRT menuju Terminal 2 Changi, dari Terminal 2 Changi menaiki bus menuju Terminal 4. Disana, kami bertemu dengan teman-teman. Setelah check in, kami menuju imigrasi untuk pengecekan barang. Alhamdulillah aman, tidak ada barang yang disita. Sembari menunggu boarding pass, kami duduk-duduk di ruang tunggu. Tak lupa juga kami berfoto bersama.

SEE YOU, BATCH 5, SEE YOU IN INDONESIA! - DAY 3 SINGAPORE - BACK TO INDONESIA
SEE YOU, BATCH 5, SEE YOU IN INDONESIA! - DAY 3 SINGAPORE - BACK TO INDONESIA
Kami berpose menunjukkan lima jari kami, yang berarti, "See you batch 5", hehe. See you, in Indonesia. See you in Graduation!. Huhu, sedih ya. 

Tak terasa, waktu sudah menunjukkan waktu kami harus boarding pass. Ya, kami masih dalam satu pesawat yang sama, Hanya terpisah tempat duduk yang berbeda. Ohya, di pesawat ini juga Habibah mengajak berkenalan kakak-kakak perempuan cantik, yang mengajak bertukar tempat duduk. Satu dari anak kedokteran UMJ Jakarta yang sedang menjalani co-as. Satu lagi dari UNPAD Bandung semester 5 jurusan Administrasi Negara. 

Waktu berlalu, kami sampai di Indonesia, Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta!
Alhamdulillah. Kami pun berpisah pulang menuju tempat tinggal masing-masing. Sedangkan Habibah sudah dijemput oleh Ayah dan Ibu.

Alhamdulillah, terimakasih Ya ALLAH, bersyukur dapat menikmati kesempatan bertugas dan berlibur di Singapura. Bersyukur juga, tergabung dalam satu kelompok bersama kalian dan bisa mengenal kalian, random team! Perjalanan ini takkan aku lupakan. Akan menjadi kenangan tersendiri bagiku, tentunya bagi masing-masing kalian juga. Terimakasih, sudah membuat perjalanan ini terasa begitu menyenangkan! Kalian sudah menjadi bagian lembar cerita bahagiaku, Terimakasih banyak!!! Masya Allah, Alhamdulillah. 


Alhamdulillah, sekian cerita di Singapura. Semoga terhibur, begitu menyenangkan, bukan?. Insya Allah akan ada lembar cerita berkesan berikutnya yang sudah menanti di depan. SEE YOU!!!

Terimakasih para pembaca, semoga hari kita dipenuhi manfaat.

Wassalamu'alaikum...

Salam Muslimah Inspiratif,

ANISA HABIBAH






Kamis, 02 Agustus 2018

SINGAPORE CHALLENGE DAY 2 - Ada yang Ketinggalan?!

Assalamu'alaikum...

Siapa yang penasaran sama cerita hari kedua di Singapura? SINGAPORE CHALLENGE DAY 2 - Ada yang ketinggalan???. Haha, okey sebelum kulanjut cerita hari kedua, aku mau cerita, ada cerita di hari pertama yang belum aku ceritain nih. Ini ceritaku, sehabis sholat maghrib, sembari menunggu teman-teman yang bersiap-siap menuju Merlion Park, hehe. Gak tau sih ini lucu apa enggak, cuma kan ini ngelakuinnya di negara orang... Jadi tuh kan Bibah pakai sepatu selalu, gak bawa sendal, ke kamar mandi pun pakai sepatu. Jadilah basah sepatuku terkena air. Setelah sholat maghrib, aku menuju kamar mandi hostel, yang kamar mandinya itu umum. Di depan kamar mandi ada wastafel dan tergantung dengan kabel yang tidak panjang disana hair dryer berwarna pink. Aku langsung mengambil dan mencoba menghidupkannya, mencoba merasakan dengan tangan apakah sudah panas atau belum, hehe. Nah, setelah dirasa sudah cukup panas, aku melepaskan sepatuku yang basah dan mengarahkan hair dryer ke sepatu untuk mengeringkannya. Karena kaos kakinya juga basah, aku pun mengarahkannya ke kaos kaki juga tanpa dilepas dari kakiku. Disana sedari tadi kukira ada dua orang lelaki China karena bermata sipit. Mereka yang telah mencuci tangan dekat dengan wastafel dimana hair dryer diletakkan, ternyata mereka memperhatikan tingkahku, aku tertawa kecil tapi tetap sibuk sendiri saja, tak memperdulikannya, yang penting sepatuku kering, haha. 

Okay, lanjut ke cerita di hari kedua...
Kami mengawali hari bangun pagi, lalu mandi dan sholat subuh. Dasar para lelaki manja, minta dibuatkan sarapan. Sudah dibuatkan sarapan, malah kita perempuan dibilang galak bagaikan ibu-ibu komplek, hahaha, yaudahlah ya. Kami pun setelah siap bergegas menuju stasiun MRT dengan berjalan kaki dari hostel. Kami ingin menuju ke Global Halal Hub. Tempat dimana pengusaha muslim berada. Di Global Halal Hub ini yaitu supermarket yang menyediakan produk-produk halal. 

Ketika baru sampai di area GLOBAL HALAL HUB
Ketika baru sampai di area GLOBAL HALAL HUB


Kami tiba di tempat Global Halal Hub sebelum dibuka, sembari menunggu buka, kami melihat-lihat ke toko yang ada di seberang Global Halal Hub, toko QUECHUA. Disana banyak produk tas, sepatu, dan perlengkapan olahraga lainnya. Setelah pukul 10.00, kami berkumpul di Global Halal Hub. Disana kami disambut oleh pihak Global Halal Hub kemudian dipersilahkan masuk. Saat masuk, kami langsung disambut juga oleh Mr.Nazhir (Founder Global Halal Hub) beserta Mr.Ronnie (Co-Founder Global Halal Hub, Founder MY Outlets). Disana, kami diberikan ilmu dan diperkenalkan mengenai Global Halal Hub serta MY Outlets. Banyak diantara mahasiswa kampus Bisnis Umar Usman yang menawarkan produknya untuk bekerja sama agar bisa mengekspor dan dijual di Global Halal Hub ini. Yang sangat berpeluang ialah produk food & beverage.  Wah, Alhamdulillah, ya...  semoga usahanya dilancarkan... Setelah selesai, kami diperbolehkan mengambil produk yang disediakan untuk boleh diambil. Ada air mineral dan biskuit.

"Ibu-ibu komplek" yang buatkan sarapan - SINGAPORE CHALLENGE DAY 2
"Ibu-ibu komplek" yang buatkan sarapan - SINGAPORE CHALLENGE DAY 2
 


Random Team di Global Halal Hub - SINGAPORE CHALLENGE DAY 2
Random Team di Global Halal Hub - SINGAPORE CHALLENGE DAY 2 






Setelah dari Global Halal Hub, kami kembali menuju toko QUECHUA, disana Taufiq membeli sepatu. Kami juga menunggu Thama melihat-lihat sepatu. Kata kak Ira, "Udah beli aja tham, jangan kelamaan dipegangin n disholawatinnya". Haha. Sudah lama menunggu, ternyata tidak jadi membeli. Kami memutuskan untuk ke tujuan berikutnya, clue nya ialah "Bumi Bercincin". Ya, langsung tertebak, menuju Universal Studio. Sebelum keluar dari area Global Halal Hub, ditengah jalan kami kembali berdebat. Taufiq mengaku sudah kelaparan dan mengajak untuk makan siang terlebih dulu. Setelah beberapa kalimat penolakan dilontarkan, namun akhirnya Taufiq senang, kami jadi mau ikut makan, haha. Kami makan di restoran halal samping Global Halal Hub. Harganya cukup terjangkau dan rasanya enak.

Setelah kenyang, kami melanjutkan perjalanan menuju Universal Studio. Butuh perjalanan panjang kami lalui menuju Universal studio. Kami keluar dari area Global Halal Hub dengan berjalan kaki hingga ke halte bus. Dari halte bus menaiki bus menuju stasiun MRT. Stasiun MRT menuju Sentosa dan membeli tiket lagi senilai 4 dollar $SGD. Di Sentosa barulah sampai di Universal Studio, kami tidak masuk, hanya berfoto-foto di ikonnya saja, yakni yang katanya Bumi Bercincin, hehe.

Random Team di Universal Studio - SINGAPORE CHALLENGE DAY 2
Random Team di Universal Studio - SINGAPORE CHALLENGE DAY 2

Setelah berkumpul dengan tim akademik beserta kelompok lainnya juga, kami berfoto bersama dan kembali mendapat clue, "taman dengan pertunjukkan bergoyang". Ya, tujuan kami berikutnya yakni, Garden by the Bay. Tapi, sebelum kesana, kami diminta untuk mencari peluang di salah satu tempat. Kelompok kami memilih ke Mustofa Center. Kaki dan badan yang mulai pegal-pegal dan mulai mengantuk, ketika sedang transit dan berdiskusi di salah satu stasiun MRT, ada yang ketiduran. Haha, siapa dia? Sudah pakai jaket hijaber, ketiduran pula, bukan lain ialah Taufiq. Aku lupa, antara Kak Ira atau Mar'ah mengambil foto Taufiq sedang tidur, haha iseng, ya.

Setelah di Mustofa Center, kami menemukan sepeda yang bisa dipakai dengan aplikasi online. Ya, Kak Isra yang seringkali menemukan sepeda dan ingin mencoba meng-scannya, karena sudah menginstal aplikasinya. Taufiq yang penasaran pun, ikut mencobanya. Haha. Setiap di jalan jika menemukan sepeda, pastilah kak Isra selalu yang pertama kali menemukan dan ingin mencoba meng-scannya (ada barcodenya), haha lucu deh, pokoknya. Kalau melihat ada sepeda, pasti kami lapor ke Kak Isra. "Kak, ada sepeda lagi kak!" haha. 
Hari mulai malam, kami sudah kelelahan namun tetap harus melanjutkan perjalanan menuju Garden by The Bay. Tak kunjung menemui bus yang sesuai tujuan, daripada lama menunggu di halte bus, Thama berinisiatif untuk berjalan kaki, setelah Thama cukup jauh, kami baru menyusulnya. Haha, Thama ngambek ceritanya. Thama yang jalan lebih dulu, sedangkan kami bertiga (Bibah, Mar'ah, Kak Isra) berjalan ditengah, Taufiq dan Kak Ira yang asyik mengobrol jalan di belakang. Setelah perjalanan cukup panjang, kami tiba di Garden by The Bay dan menghubungi Mr.Fey kemana kita harus bertemu. Disana sudah banyak kelompok lain sampai lebih dulu dari kami. Setelah menunggu teman-teman yang lainnya sampai. Akhirnya tiba pertunjukkan yang mana taman tersebut bagai bergoyang diterangi lampu kerlap-kerlip dan berwarna-warni. Disana kami semua yang berada disana menyaksikannya sambil tiduran, karena tiangnya sangat tinggi dan bagai menjulang hingga ke langit.

Cantiknya GARDEN BY THE BAY ketika pertunjukkan
GARDEN by THE BAY 

Cantiknya GARDEN BY THE BAY ketika pertunjukkan
Cantiknya GARDEN BY THE BAY ketika pertunjukkan

Begitu cantiknya bukan, lampunya berganti-ganti warna. Masya Allah.
Setelah selesai dan mendapat pengarahan dari tim akademik, kami melanjutkan perjalanan kami dan ingin makan malam di Bugis Street. Sebelumnya, ditengah jalan kami berfoto bersama lagi dengan background Marina Bay. 

Marina Bay Sands
Marina Bay Sands

Foto bersama di Marina Bay Sands
Foto bersama di Marina Bay Sands

Setelah selesai makan malam di Bugis Street, kami bertemu dengan seorang bapak dan mengajak ngobrol sebentar. Lagi-lagi ada yang menunggu smbil ketiduran sambil duduk di depan tangga toko yang sudah tutup, bukan lain ialah Taufiq lagi. Hahaha. Tadinya ingin ditinggalkan, namun gagal karena ia terbangun. Kami ber6 menuju hostel dan menunggu di halte bus bersama. Kami menaiki bus dan mengetap kartu menuju hostel. Selama perjalanan, kami sering meminta hotspot dari Thama, khususnya Kak Isra yang sebagai penunjuk jalan dan mengandalkan google maps.Saat sudah berada di dalam bus yang sudah berjalan cukup jauh, tiba-tiba Kak Isra tersadar bahwa hotspotnya mati dan langsung memanggil, mencari Thama. Ternyata, Thama gak ada di bus! wah, Thama ketinggalan. Kak Isra yang cukup panik langsung mengajak kami turun di halte bus yang letaknya masih jauh dari Hostel. Namun kami tak kehilangan akal, kami terus berjalan kaki menuju hostel agar bisa memakai wi-fi hostel untuk menghubungi Thama. Kami yang panik tetapi tetap tertawa, karena untunglah Thama yang ketinggalan, karena ia memiliki kuota internet. Ya Allah, kasihan Thama. Haha. Cerita Thama yang panik karena kartu STPnya jatuh dan ketinggalan bus, mau memberhentikan sudah terlanjur berjalan. Ia pun berinisiatif menaiki bus selanjutnya dan melanjutkan perjalanan sampai ke hostel menaiki sepeda online, haha. Kami pun akhirnya tenang karena Thama sudah kembali ke Hostel dengan selamat. Alhamdulillah, Kami pun beristirahat dengan nyenyak.

 
Alhamdulillah, sekian cerita dari kami di Singapura hari kedua, semoga kalian yang membaca cukup terhibur, ya! haha.
Terimakasih, semoga hari kita dipenuhi manfaat...

Wassalamualaikum,

Salam Muslimah Inspiratif,

ANISA HABIBAH